Jumat (05/11/2021) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Padangsidimpuan gelar workshop penulisan buku ajar yang dilaksanakan pada 4 dan 5 November 2021 di aula FEBI. Workshop penulisan buku ajar ini menghadirkan Dr. Azhari Akmal Tarigan, MA dan Muhammad Hanafi Lubis, M.Pd dari penerbit Merdeka Kreasi. Wakil dekan bidang akademik Dr. Abdul Nasser Hasibuan, MSi, yang juga sebagai ketua panitia dalam kegiatan ini menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan daya minat dosen dalam menulis terutama dalam penulisan buku ajar. Kegiatan ini diikuti sebanyak 40 peserta melalui vidio conference.
Output dari workshop ini berupa 10 judul buku ajar yang segera akan diterbitkan oleh Merdeka Kreasi. Sehingga dengan adanya buku ajar ini mampu meningkatkan kualitas dan mutu dosen di FEBI khususnya, ujar dekan, Dr. Darwis Harahap, MSi dalam sambutannnya. Oleh karena itu, diharapkan agar seluruh peserta mengikuti rangkaian materi workshop dengan baik.
Hari pertama workshop diisi oleh Dr. Azhari Akmal Tarigan, MA beliau menyampaikan materi secara lugas serta memotivasi para dosen agar menulis buku. Beliau menyampaikan bahwa semua orang bisa menulis tapi tidak semua orang mau melakukannya. Artinya semua orang bisa menulis tetapi perlu kemauan dan keinginan yang kuat bagi seorang penulis untuk melakukannya. Beliau juga menyampaikan bahwa jangan memvonis diri tidak berbakat atau tidak mampu menulis, hilangkan anggapan-anggapan atau keyakinan yang salah mengenai proses menulis dan tumbuhkan semangat anda untuk menulis, karena menulis adalah proses pembebasan. Pada kesempatan akhir beliau menceritakan pengalaman dalam menulis berbagai judul buku yang beliau tulis.
Sedangkan hari kedua workshop diisi oleh Muhammad Hanafi Lubis, M.pd selaku direktur penerbit Merdeka Kreasi beliau menyampaikan kiat-kiat menulis buku ajar diantaranya tentukan tema buku ajar, tentukan segmentasinya siapa, menyiapkan referensi, memulai menulis dari bab yang paling mudah, buat outline, deadline, review, testimony.Workshop dilanjutkan dengan tanya jawab dari peserta melalui moderator yang dipandu oleh Abdul Hakim Siregar, SE.