Mahasiswa UIN Syahada FEBI Suarakan Aspirasi Pesisir di Gedung DPD RI Dihadiri Wakil Ketua DPD RI Tamsil Linrung

Padangsidimpuan, 25 Agustus 2025 ; Mahasiswa UIN Syahada Suarakan Aspirasi Pesisir di Gedung DPD RI Dihadiri Wakil Ketua DPD RI Tamsil Linrung.
Jakarta – Gedung Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) menjadi ruang penting bagi hadirnya suara segar dari generasi muda. Dua mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary (UIN Syahada) Padangsidimpuan, Tamara Tanjung dan Nashwa Nabila Kasih, tampil percaya diri menyuarakan aspirasi masyarakat pesisir. Forum tersebut terasa semakin bermakna karena dihadiri langsung oleh Wakil Ketua DPD RI, Tamsil Linrung, yang memberikan apresiasi atas keberanian mahasiswa membawa gagasan strategis ke tingkat nasional.

Suara Mahasiswa untuk Pesisir
Dalam forum itu, Tamara Tanjung menekankan pentingnya keberpihakan kebijakan terhadap nelayan dan masyarakat pesisir. Ia menyoroti masalah kesejahteraan, pendidikan, dan infrastruktur yang masih jauh dari kata layak. “Kami datang bukan hanya membawa suara kami, melainkan suara masyarakat pesisir yang sering kali tak terdengar. Besar harapan kami, DPD RI melalui kepemimpinan Bapak Tamsil Linrung dapat memperjuangkan kebijakan yang benar-benar berpihak,” ungkap Tamara penuh semangat.
Nashwa Nabila Kasih menambahkan pentingnya prinsip keberlanjutan dalam pembangunan pesisir. “Pesisir adalah sumber kehidupan, tetapi juga rapuh. Pembangunan yang hanya berorientasi pada keuntungan sesaat akan merugikan generasi mendatang. Ekonomi dan ekologi harus berjalan seimbang,” jelasnya dengan tegas.

Apresiasi Tamsil Linrung
Mendengarkan aspirasi tersebut, Wakil Ketua DPD RI Tamsil Linrung memberikan penghargaan tinggi. Ia menyebut suara mahasiswa sebagai energi moral yang segar bagi lembaga negara. “Suara dari adik-adik mahasiswa ini murni dan penuh kepedulian. DPD RI akan terus membuka ruang dialog agar kebijakan yang dihasilkan benar-benar menyentuh kebutuhan rakyat,” ujar Tamsil.
Tamsil juga menekankan bahwa isu pesisir merupakan agenda penting yang sejalan dengan visi Indonesia sebagai poros maritim dunia. Menurutnya, keberanian mahasiswa dari daerah untuk menyampaikan langsung aspirasi di Senayan adalah bentuk kontribusi nyata generasi muda terhadap bangsa.

Peran FEBI UIN Syahada

Prof. Dr. Darwis Harahap, M.Si selaku Dekan difakultas ekonomi dan bisnis islam menyatakan, “Sebagai institusi pendidikan, kami mendukung penuh mahasiswa dalam menyuarakan aspirasi yang sangat penting ini. Perlindungan kawasan pesisir tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi juga masyarakat luas, termasuk civitas akademika.”
Kehadiran Tamara dan Nashwa tidak lepas dari dukungan kampus, khususnya Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Syahada. Dekan FEBI menilai langkah mahasiswa ini sebagai wujud nyata dari Tri Dharma Perguruan Tinggi: pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
“Mahasiswa FEBI tidak hanya dibekali dengan ilmu di ruang kuliah, tetapi juga diarahkan untuk menjadi agen perubahan yang berani menyuarakan kepentingan rakyat. Kami bangga Tamara dan Nashwa mampu membawa aspirasi pesisir hingga ke Gedung DPD RI. Ini bukti bahwa mahasiswa FEBI siap berkontribusi untuk bangsa,” ujar Dekan FEBI UIN Syahada dalam keterangannya.
Dukungan penuh dari pimpinan fakultas ini sekaligus menegaskan bahwa pendidikan tinggi bukan hanya menghasilkan lulusan akademis, tetapi juga generasi yang memiliki kepekaan sosial, keberanian politik, dan kepedulian terhadap isu-isu strategis nasional.

Dari Kampus ke Senayan
Momentum ini menjadi simbol bahwa mahasiswa UIN Syahada, khususnya dari FEBI, mampu menembus batas-batas ruang akademik untuk tampil di ruang kebijakan. Dari bangku kuliah di Padangsidimpuan hingga ke ruang sidang DPD RI di Senayan, suara mereka mengalir membawa pesan kuat: pesisir adalah masa depan bangsa yang harus dijaga dengan kebijakan yang adil dan berkelanjutan.
Kehadiran Tamara Tanjung dan Nashwa Nabila Kasih yang disaksikan langsung oleh Wakil Ketua DPD RI Tamsil Linrung serta mendapat dukungan penuh dari Dekan FEBI UIN Syahada menjadi bukti nyata bahwa generasi muda siap mengambil peran dalam memperjuangkan keadilan sosial. Aspirasi pesisir kini tidak lagi terpinggirkan, melainkan telah menggema hingga ke jantung demokrasi bangsa.