Conquer the World, Become a Linguist”: FORSABI 2025 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN SYAHADA Padangsidimpuan


Padangsidimpuan 17 Juni 2025 ,Dekan FEBI, Prof. Dr. Darwis Harahap, S.HI., M.Si., yang sekaligus memberikan arahan dan motivasi kepada para peserta. Dalam sambutannya, Prof. Darwis menekankan pentingnya penguasaan bahasa sebagai modal utama dalam menghadapi tantangan global, khususnya dalam bidang ekonomi dan bisnis Islam.

“Bahasa bukan hanya alat komunikasi, tapi juga merupakan jembatan antarbangsa dan antarperadaban. Seorang ekonom muslim harus mampu membaca situasi global, menjalin koneksi lintas negara, dan menyampaikan gagasan Islam dalam bahasa yang dipahami dunia,” ujar Prof. Darwis.

Lebih lanjut, beliau menyampaikan bahwa kegiatan FORSABI dengan tema kebahasaan ini sangat relevan dengan kebutuhan zaman, mengingat dunia saat ini sangat membutuhkan generasi yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga fasih dalam berkomunikasi lintas budaya dan bahasa.

Kegiatan ini menghadirkan berbagai rangkaian acara, seperti pelatihan kebahasaan, serta lomba pidato bahasa Arab dan Inggris. Tujuannya tidak lain adalah untuk mendorong mahasiswa FEBI menjadi linguist — sosok yang mampu menguasai dan memanfaatkan bahasa sebagai kekuatan strategis di era globalisasi.

Forum Bahasa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FORSABI) UIN SYAHADA Padangsidimpuan kembali menggelar Annual Competition bertajuk “Conquer the World, Become a Linguist” pada tahun 2025. Acara yang digelar megah di Gedung Terpadu (Integrated Hall) ini dibuka langsung oleh Ketua Panitia, Dra. Replita, M.Si, bersama para pengurus dan anggota forum bahasa lainnya.

Kegiatan ini menjadi wadah pengembangan minat, bakat, dan kecakapan berbahasa mahasiswa FEBI dalam bahasa Indonesia, Inggris, dan Arab. FORSABI 2025 mengusung semangat kebahasaan sebagai jembatan untuk menaklukkan dunia global, sesuai dengan tema yang diangkat tahun ini.

Dalam sambutannya, Dra. Replita, M.Si menyampaikan bahwa kompetisi ini tidak hanya menjadi ajang perlombaan, namun juga ruang pembentukan karakter, keberanian, dan kemampuan komunikasi mahasiswa. “Bahasa adalah kekuatan. Dengan menguasai bahasa, kita menaklukkan batas, bahkan dunia,” ujar beliau dengan penuh semangat.

Rangkaian kompetisi FORSABI 2025 meliputi 13 cabang lomba yang dibagi dalam versi Bahasa Indonesia, Inggris, dan Arab, yaitu:

  1. FEBI Ambassador / سفير FEBI
  2. English Debate
  3. Arabic Debate / المناظرة
  4. News Anchor
  5. Arabic News Presenter / مذيع الأخبار
  6. Speech (Bahasa Inggris)
  7. Arabic Speech / الخطابة
  8. Essay Writing (Bahasa Inggris)
  9. Arabic Essay Writing / كتابة المقال
  10. Story Telling (Bahasa Inggris)
  11. Arabic Story Telling / سرد القصص
  12. Sing a Song (Bahasa Inggris)
  13. Arabic Song / غناء أغنية

Setiap cabang lomba dirancang untuk menguji ketajaman berpikir, kepercayaan diri, serta kemampuan menyampaikan gagasan dalam berbagai bahasa. Para peserta berasal dari seluruh program studi di lingkungan FEBI, menambah semarak dan semangat kompetitif di kalangan mahasiswa.

Acara ini diharapkan menjadi momentum tahunan untuk mendorong lahirnya linguist muda yang tidak hanya cakap dalam berbahasa, tetapi juga mampu menjadi duta intelektual dan budaya dalam kancah nasional dan internasional.

FORSABI 2025 adalah bukti nyata bahwa FEBI UIN SYAHADA Padangsidimpuan berkomitmen dalam menciptakan generasi unggul, multilingual, dan berdaya saing global.